Di sebuah desa ada seorang ibu yang sudah tua hidup berdua dengan anak satu-satunya. Suaminya sudah lama meninggal karena sakit.
Sang ibu seringkali merasa sedih memikirkan anak satu-satunya. Anaknya mempunyai tabiat yang sangat buruk yaitu suka mencuri, berjudi, mengadu ayam, dan banyak lagi yang membuat ibu sering menangis meratapi nasibnya yang malang. Namun begitu , ibu tua itu selalu berdoa agar anaknya dapat sadar dan bertobat atas perbuatannya. Suatu hari si anak kembali mencuri di sebuah rumah penduduk desa. Namun malang nasib anak itu, dia tertangkap oleh penduduk , lalu ia dibawa kehadapan pengadilan kerajaan untuk diadili sesuai dengan kebiasaan kerajaan.